Saturday 29 November 2014

Wakatobi Dan Sejuta Keindahan




Wakatobi adalah salah satu daerah yang terletak disulawesi tenggara, yang terdiri dari 4 pulau yaitu Wanci, Kaledupa, Tomia dan Binongko. Masing-masing pulau memiliki sejuta keindahan yang tiada tara, memiliki sejuta pesona, dan kehidupan laut yang begitu mewah. Keindahan yang tiada tara disertai dengan masyarakat yang ramah dan baik, membuat kenyamanan ketika berada di daerah tersebut  semakin sempurna. Hidup dengan dikelilingi orang-orang baru dan daerah baru yang begitu indah membuat pikiran menjadi tenang, beban terasa hilang, dan hari-hari menjadi menyenangkan.
Wakatobi dikenal dengan surga dibawah laut, surga yang benar-benar berada dibumi, surga untuk makhluk-makhluk yang ada di dalam laut, terumbu karang yang bermacam-macam, ikan yang beragam, dan tumbuhan-tumbuhan laut yang mengelilingi dasar laut, pasir putih halus yang menjulur luas sampai kebibir pantai, menjadikan laut wakatobi benar-benar seperti surga idaman. Laut yang belum tercemar, warnanya yang masih biru tenang segar membuat pemandangan mata menjadi enak. Jauh di kedalam lautnya, Wakatobi dikenal dengan keindahan panorama alam dibawah laut, yang di huni oleh berjuta spesies binatang laut, dan ratusan tumbuhan yang menghiasi pemandangan bawah laut.
Masing-masing pulau diwakatobi memiliki keunikan tersendiri, namun memiliki kesamaan keindahan yang setara. Wakatobi sangat cocok bagi penggila snorkling, dan diving, pemandangan alam bawah lautnya yang menajubkan membuat kita betah berada didalamnya. Selain itu bagi pecinta warna kulit kecoklatan, wakatobi merupakan tempat pembakaran yang tepat, ini disebabkan matahari yang sedikit lebih terik dibanding daerah sulawesi tenggara yang lain. Untuk mendapatkan warna kulit kecoklatan yang sempurna tidak akan memakan waktu lama, hanya dengan berjemur selama beberapa menit akan merasakan dampaknya.




Baruan Public Relations



Baruan PR jika dijabarkan secara rinci dalam korelasi komponen utama peranan public relations adalah sebagai berikut (Ruslan, 2007:13) :
a.       Publication (Publikasi dan publisitas)
Setiap fungsi dan tugas public relations adalah menyelanggarakan publikasi atau menyebarluaskan informasi melalui berbagai media tentang aktivitas atau kegiatan perusahaan atau organisasi yang pantas untuk diketahui oleh publik. Tugas PRO adalah menciptakan berita untuk mencari publisitas melalui kerjasama dengan pihak pers/wartawan dengan tujuan mengubtungkan citra lembaga atau organisasi yang diwakilinya.
b.      Event (Menyusun program acara)
Merancang acara tertentu atau lebih dikenal dengan peristiwa khusus (spesial event) yang dipilih dalam jangka waktu, tempat, dan objek tertentu yang khusus sifatnya untuk mempengaruhi opini publik.
c.       News (Menciptakan berita)
Berupaya mencciptakan berita melalui press release, news letter, buletin, dan lain-lain yang biasanya mengacuh teknis penulisan 5H+1W (Who, What, Where, When, Why dan How) dengan sistematika penulisan “piramida terbalik”, yang paling penting menjadi lead atau intro dan yang kurang penting diletakkan ditengah batang berita. Untuk itulah seorang PRO, mau tidak mau harus mempunyai kemampuan untuk menulis, karena sebagian tugasnya untuk tulis menulis (PR writing), khususnya dalam menciptakan publisitas.
d.      Community involvement (Kepeduliannya kepada komunitas)
Keterlibatan tugas sehari-hari seorang public relations officer (PRO) adalah mengadakan kontak sosial dengan kelompok masyarakat tertentu untuk menjaga hubungan baik (community relations and humanity relations) dengan pihak organsasi atau lembaga yang diwakilinya.
e.       Inform or image (Memberitahukan atau meraih citra)
Ada dua fungsi utama dari public relations, yaitu memberitahukan sesuatu kepada publik atau menarik perhatian, sehingga diharapkan akan memperoleh teanggapan berupa citra positif dari suatu proses “nothing” diuoayakan menjadi “something”. Dari yang tidak tahu menjadi tahu, setelah tahu menjadi suka, dan kemudian diharapkan timbul sesuatu (something) yaitu berupa citra.
f.       Lobbying and negotiation (Pendekatan dan bernegosiasi)
Keterampilan untuk melobi secara pendekatan pribadi dan kemudian kemampuan bernegosiasi sangat diperlukan bagi seorang PRO agar semua rencana, ide, atau gagasan kegiatan suatu lembaga atau organisasisebelum dimasyarakatkan perlu diadakan pendekatan untuk mencapai kesepakatan (deal) atau memperoleh dukungan dari individu dan lembaga yang berpengaruh sehingga timbul saling menguntungkan.
g.      Social Responsibility (Tanggung Jawab Sosial)
Aspek tanggung jawab sosial dalam dunia publik relations adalah cukup penting, tidak hanya memikirkan keuntungan materi bagi lembaga atau organisasi serta tokoh yang diwakilinya, tetapi juga kepedulian kepada masyarakat untuk mencapai sukses dalam memperoleh simpati atau empati dalam khalayaknya. Hal ini dalam fungsi public relations (corporate function) terdapat fungsi yang berkaitan dengan social marketing. 



Sumber: kiat dan strategi Kampanye Public Relation. Ruslan Rosady, 2007

Wajah bersih, dengan wudhu



Wajah yang bersih memang impian setiap orang, selain untuk mencegah tumbuhnya jerawat, ketika wajah bersih kulit akan terasa lebih segar sehingga memberi kenyamanan pada diri kita.
Untuk mendapatkan wajah yang bersih, banyak cara yang kita lakukan, mulai dari mencuci muka menggunakan sabun, facial foam, dan yang sejenisnya. Hasilnya memang akurat, kita mendapatkan wajah yang bersih, tetapi bukan berarti kita terhindar dari penyakit yang akan datang diwajah kita seperti jerawat atau komedo. Ketika orang membesihkan wajah dengan sabun atau sejenisnya, biasanya memakan waktu 5-10 menit bahkan lebih. Tau tidak membersihkan dengan waktu yang lama apalagi kalau dilakukan sering, akan mengakibatkan kulit wajah menjadi kering. Selain itu biasanya kita tak luput dari rasa malas, atau tidak ada waktu untuk membersihkan wajah, hal itu yang kebanyakan orang hadapi, sehingga akan berdampak buruk pada ksehatan wajah.
Ada satu fakta yang perlu anda ketahui, yaitu wudhu. Wudhu artinya membersihkan diri dari kotoran dan najis atau kata lainnya mensucikan diri. dengan berwudhu berarti kita telah membersihkan diri, salah satu yang dibersihkan adalah wajah. Sapuan air kewajah ketika kita berwudhu akan menghilangkan debu dan kotoran diwajah, sehingga dapat membuat wajah kita bersih walau tidak menggunakan sabun. Mungkin anda berfikir hanya dengan mengusap air kewajah tanpa bantuan sabun dan sejenis tidak akan terasa bersih. Tapi faktanya, menyapu wajah dengan air secara berulang tanpa jeda waktu yang  lama akan berdampak baik untuk wajah, selain wajah terbebas dari kotoran dan debu, wajah juga tidak akan menjadi kering.
Berwudhu dapat membersihkan wajah, ini dikarenakan ketika berwudhu salah satu bagian yang dibasuh adalah wajah, dimana setiap berwudhu dibutuhkan 3 kali basuhan, dari basuhan tersebut dapat membersihkan debu dan kotoran yang menempel. Pada umumnya dalam sehari saja kita melakukan wudhu sebanyak 5 kali, ini sangat efektif guna membersihkan wajah secara optimal walaupun tanpa menggunakan sabun atau semacamnya. Jadi bisa dibayangkan kita membasuh wajah pada subuh, siang, sore dan malam, yaitu subuh, duhur, ashar, magrib, dan isya, belum lagi ditambah wudhu-wudhu lain diluar 5 waktu tersebut, bisa dibayangkankan kebersihan yang kita dapatkan akan benar-benar optimal walau tanpa menggunakan produk-produk pembersih wajah. Sehingga dengan kebersihan optimal tersebut kita akan terhindar dari jerawat, komedo dan kulit kering.
So berwudhu ternyata mempunyai manfaat lebih dalam hidup kita.